Saya kuliah sambil kerja, pekerjaan saya mudah, hanya menjadi juru tulis... dari pengalaman selama hampir 2 tahun sebagai juru tulis inilah saya melihat ada banyak hal yang selama ini saya lewatkan dalam tulis menulis yang saya lakoni.
Semisal hal yang kecil namun berdampak besar adalah perubahan sikap pelajar kita ditingkat SMU akibat menjamurnya Game Station, Warnet hingga Warkop. Tak ada yang menyangka dengan hadirnya fasilitas demikian tersebut, volume belajar para pelajar kita dalam sehari sangat berkurang. Memang disatu sisi, dengan menjamurnya fasilitas tersebut di masyarakat, perekonomian suatu daerah berada di atas rata-rata.
Tapi harus menjadi renungan kita bersama, ketika peningkatan tersebut malah berbanding terbalik dengan kenyataan yang harus kita dapatkan dimasa depan. Pernahkah kita bayangkan saat ini, dua puluh tahun yang akan datang, jika setiap tahun penurunan minat belajar para pelajar kita terus terjadi, apa yang akan terjadi dengan negara ini. (coba pikir besama, jika masih punya rasa kebangsaan)
Jepang sebagai negara bertehnologi maju saja, saat ini merisaukan terjadinya penurunan minat pelajarnya yang hanya berkisar 30% waktunya sehari digunakan untuk belajar. Sementara kita yang 10% saja tak mampu meraih waktu belajar dalam sehari, hingga saat ini tetap terlena dengan keadaan seperti ini.
Baiklah, mungkin artikel pembuka ini akan membawa banyak cerita dan catatan kecil buat kita renungkan bersama dimasa yang akan datang. Sebagai generasi penerus bangsa, saya hanya berpesan, berkaryalah....! cayo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar